Contoh Soal Tentang Vektor

Contoh Soal Tentang Vektor

contoh soal soal tentang vektor

Daftar Isi

1. contoh soal soal tentang vektor


Diketahui vektor-vektor = (2, 2, z),  = (-8, y, -5) ,  = (x, 4y, 4) dan  = (2x, 22, -z, 8). Jika vektor  tegak lurus dengan vektor  dan vektor  sejajar dengan  maka (y+z) =

1. Diketahui a = t i - 8 j + h k dan b = ( t +2) i + 4 j + 2 k
Jika a = - b
maka vektor a dapat dinyatakan?

2. Diketahui titik-titik A (2,5,2), B (3,2,- 1) , C (2,2,2)
Jika a = AB dan b = CA dan c = b - a
maka vektor c adalah?

3. Jika vektor u dan v membentuk sudut 60°
dimana lul = 4 dan lvl= 2, maka u (v + u) =

2. contoh contoh soal tentang vektor​


Jawaban:

Dua buah vektor yang saling membentuk sudut 67 derajat.jika resultannya membentuk sudut 37 derajat terhadap vektor kedua nya yang besar nya ialah 15N.

maka besar vektor yang pertama nya ialah?

Dik:F2=15N

Berdasarkan aturan sinus

F2/sin 30 derajat=F1/sin 37 derajat=R/sin 67

15/30 derajat=F1/ sin 37 derajat

15/ 1/2 = F1 3/5

F1=18 N


3. contoh soal tentang vektor


Sebuah bola dilemparkan condong ke atas dengan sudut elevasi 45° dan kecepatan awal 20m/s.Pada suatu saat,benda mencapai jarak 30m dalam arah mendatar.Ketinggian bola saat itu adalah...Vektor-vektor u, v, dan w tak nol dan | u | = | v |, Jika | v-w | = | u-w | maka…
1. u.v = | w |

2. w=\frac{2u+3v}{5}

3. | u-w | = | v |

4. u – v tegak lurus w

5. u + v tegak lurus w

4. contoh soal perkalian vektor serta penjelasannya


Soal No. 10
Diberikan dua buah vektor masing-masing vektor dan besarnya adalah A = 8 satuan,   B = 10 satuan. Kedua vektor ini membentuk sudut 37°. Tentukan hasil dari:
a) A⋅ B
b) A × B

Pembahasan
a) A⋅ B adalah perkalian titik (dot) antara vektor A dan vektor B
Untuk perkalian titik berlaku
A⋅ B = A B cos θ 
Sehingga
A⋅ B = A B cos 37° = (8)(10)(0,8) = 64 satuan

5. contoh soal tentang vektor perpindahan


-Sebuah bola kasti bergerak pada bidang xy. Koordinat x dan y bola tersebut dinyatakan oleh persamaan x = 18t dan y = 4t — 5t2 dengan xdan y dalam meter serta t dalam sekon. Tuliskan persamaan vektor posisi r dengan menggunakan vektor satuan i dan j.

kalau perlu,ini ada penyelesaiannya..
-PENYELESAIAN:
Vektor posisi r dalam ungkapan vektor satuan i dan j dapat dituliskan sebagai
r = xi + yj
karena x = 18t dan y = 4t —5t2, maka
r = (18t)i + (4t — 5t2)j meter* Pada suatu hari hujan turun disertai angin. air hujan turun dengan kecepatan 12 m/s dan angin bertiup ke barat dengan kecepatan 5 m/s. kecepatan dan arah turunnya air hujan terhadap arah vertikal berturut-turut . . . .

Jawaban: 13m/s 

Penjelasan:
Gunakan rumus PhytagorasV= √12² + 5²  = √144 + 25 = √169

 = 13 m/s




6. contoh soal vektor uraian



Ditentukan 2 buah vektor F yang sama besarnya. Bila perbandingan antara besar jumlah dan besar selisih kedua vektor sama dengan √3, tentukan besar sudut yang dibentuk oleh kedua vektor! (Sumber Soal : SPMB)



7. contoh soal besaran vektor​


Jawaban:

apakah itu vektor soal kan


8. Jelaskan dan berilah contoh soal-soal Vektor


Penjelasan dengan langkah-langkah:

soal vektor:

Dua buah vektor yang saling membentuk sudut 67o. Jika resultan nya membentuk sudut 37o terhadap vektor kedua nya yang besar nya ialah 15 N.

Maka besar vektor yang pertama nya ialah ?

Jawaban nya :

Di ketahui : F2 = 15 N

Berdasarkan aturan sinus :

F2 / sin 30o = F1 / sin 37o = R / sin 67o

15 / sin 30o = F1 / sin 37o

15 / ½ = F1 / 3/5

F1 = 18 N


9. contoh soal vektor matematika dan jawabanya


jawaba:

dua buah vektor yg saling membentuk sudut 67° jika resultannya membentuk sudut 37° terhadap vektor keduanya yg besarnya ialah 15N. maka besar vektor yg pertama ialah

jawaban :

diketahui : F² = 15N

jawab berdasarkan aturan sinus :

= F² / sin 30° = F¹ / sin 37° = R / sin 67°

= 15 / sin 30° = F¹ / sin 37°

= 15 / ½ = F¹ / 3/5

= F¹ = 18N


10. contoh soal fisika tentang vektor


dua buah gaya saling tegak lurus, besarnya masing masing 3 N dan 4 N, besar resultan kedua gaya tersebut adalah...



11. Contoh soal vektor Dengan caranya


1. Dua buah gaya saling tegak lurus, besarnya masing-masing 3 N dan 4 N. Besar resultan kedua gaya tersebut adalah …
Pembahasan
Diketahui :
F1 = 3 N, F2 = 4 N
Ditanya : Resultan kedua vektor ?
Jawab :
Hanya terdapat dua vektor dan kedua vektor saling tegak lurus sehingga penyelesaiannya menggunakan rumus Pythagoras.


12. Contoh soal tentang panjang vektor


Jika |

a

|=4,|

b

|=2 dan |

a

+

b

|=2

7

, maka |

a

b

|=…


13. contoh soal tentang vektor dan jawaban


Diketahui a = ti- 8j+ hkdan b = (t+2)i+ 4j+ 2k. Jika a = - b maka vektor a dapat dinyatakan ...
A. i + 8j + 2 k
B. i + 8 j - 2k
C. i - 8j + 2k
D. - i - 8j + 2k
E. - i - 8j - 2k
Pembahasan
a = - b maka ti- 8j+ hk= - (t +2)i- 4j- 2k
t = - (t +2)
t = - t - 2
2t = -2
t = -1
lalu h = -2
sehingga, a = -i- 8 j - 2 k
Jawaban: E

14. contoh soal tentang vektor perpindahan


Contoh Soal
Sebuah bola kasti bergerak pada bidang xy. Koordinat x dan y bola tersebut dinyatakan oleh persamaan x = 18t dan y = 4t — 5t2 dengan xdan y dalam meter serta t dalam sekon. Tuliskan persamaan vektor posisi r dengan menggunakan vektor satuan i dan j.* Pada suatu hari hujan turun disertai angin. air hujan turun dengan kecepatan 12 m/s dan angin bertiup ke barat dengan kecepatan 5 m/s. kecepatan dan arah turunnya air hujan terhadap arah vertikal berturut-turut . . . .

Jawaban: 13m/s 

Penjelasan:
Gunakan rumus PhytagorasV= √12² + 5²  = √144 + 25 = √169

 = 13 m/s




15. 1.macam macam vektor 2.sifat sifat penjumlahan dua vektor beserta contoh soal3.pengurangan atau selisih dua vektor beserta contoh soal



1.
a.vektor satuan
b.nol
c.negatif
d.posisi
e.ortogonal
f.basis
g.resultan1. gaya ( F ) satuannya newton ( N)
2. kecepatan ( v) satuannya ( m/s)
3. percepatan (a) satuannya ( m/s^2)
4. momentum ( M) satuannya ( kg m / s)
5. tekanan ( P ) satuannya ( kg /ms^2

16. contoh soal perkalian vektor fisika


Diberikan dua buah vektor masing-masing vektor dan besarnya adalah A = 8 satuan, B = 10 satuan. Kedua vektor ini membentuk sudut 37°. Tentukan hasil dari: a) A⋅ B b) A × B Pembahasan: a) A⋅ B adalah perkalian titik (dot) antara vektor A dan vektor B Untuk perkalian titik berlaku A⋅ B = A B cos θ Sehingga A⋅ B = A B cos 37° = (8)(10)(0,8) = 64 satuan b) A × B adalah perkalian silang (cross) vektor A dan vektor B Untuk perkalian silang berlaku A × B = A B sin θ Sehingga A × B = A B sin 37° = (8)(10)(0,6) = 48 satuan

17. contoh soal perbandingan vektor


itu yg paling bawah dibagi tiga

jadi nilai absis dari titik t adalah 5


sumber dari http://idschool.net/sma/perbandingan-vektor/



18. gan agan ada contoh soal tentang vektor?


Persamaan r = ( 6t ²) i + 2 j
berapa besar keceparan sesaatnya?

19. contoh soal dan jawapan komponen vektor


Penjelasan:

Soal:

Diberikan vektor A dengan panjang 5 satuan dan sudut terhadap sumbu x sebesar 30 derajat. Hitunglah komponen x dan y dari vektor A!

Jawaban:

Menggunakan trigonometri, kita dapat menghitung komponen x dan y dari vektor A.

Komponen x dari vektor A dapat dihitung dengan rumus:

Ax = A * cos(θ)

Ax = 5 * cos(30°)

Ax = 5 * 0.866

Ax ≈ 4.33

Komponen y dari vektor A dapat dihitung dengan rumus:

Ay = A * sin(θ)

Ay = 5 * sin(30°)

Ay = 5 * 0.5

Ay = 2.5

Jadi, komponen x dari vektor A adalah sekitar 4.33 satuan, dan komponen y-nya adalah 2.5 satuan.


20. rumus vektor posisi dan contoh soalnya



Besar resultan penjumlahan dua buah vektor dapat dinyatakan dengan rumus sebagai berikut:
R = A + B
R = (Axi + Ayj + Azk) + (Bxi + Byj + Bzk)
R = (Ax + Bx)i + (Ay + By)j + (Az + Bz)k

Besar resultan pengurangan dua buah vektor dapat dinyatakan dengan rumus sebagai berikut:
R = A – B
R = (Axi + Ayj + Azk) – (Bxi + Byj + Bzk)
R = (Ax – Bx)i + (Ay – By)j + (Az – Bz)k

21. Rumus Vektor dan contoh soal


rumus vektor AB

contoh soal
Diketahui ada titik A(2,4,6), titik B(6,6,2), dan titik C(p,q,-6). Apabila titik A, B, dan C segaris maka tentukan nilai p + q 

22. 10 contoh soal tentang vektor


Jawaban

1. Kelompok besaran di bawah ini yang termasuk besaran vektor adalah . . . .

a. kelajuan, kuat arus, gaya

b. energi, usaha, banyak mol zat.

c. kecepatan, momentum, kuat arus listrik

d. tegangan, intensitas cahaya, gaya

e. gaya, percepatan, waktu

jawab: C

pembahasan:

besaran vektor adalah besaran yang memiliki nilai dan arah

2. Besaran-besaran berikut yang dipengaruhi arahnya adalah ….

a. massa d. jarak

b. waktu e. kecepatan

c. usaha

jawab: E

kecepatan adalah besaran vektor


23. contoh soal proyeksi vektor dan pembahasanya


Diketahui vektor a = pi − 3j + 9k dan b = 2i + 2j + k. Jika |c| adalah panjang proyeksi vektor a pada b dan |c| = 3, nilai p adalah ….

A. −1
B. 2
C. 5/2
D. 3
E. 4
Pembahasan nya ada diatas
Proyeksi skalar vektor a terhadap b dirumuskan:

Jadi, nilai p pada komponen vektor a adalah 3 (D).

24. contoh soal dan jawaban tentang vektor


http://fisikadasartitis.blogspot.com/2014/11/contoh-soal-dan-pembahasan-vektor.html

ada di blog itu , klik aja link nya :D jadiin jwbn trcrdas yah

25. contoh soal dan penyelesaian dari analisis vektor


maaf ya kalau salah
semoga membantu

26. Contoh soal vektor tidak membentuk sudut


Itu contoh soal tanpa sudut... maaf kalo ga sesuai

27. buatlah contoh 1 soal tentang vektor & 1 soal tentang ruang vektor beserta jawabannya.


Soal tentang vektor
1. Jika u = 3 i + 2 j + k dan v = 2i + j dimana w = 3 U - 4 V maka besar W =
Pembahasan : Tentukan terlebih dahulu bersama W:
W = 3 ( 3 i + 2 j + k) - 4 ( 2i + j ) = i + 2j + 3k
Menghitung besar W
Jadi W = √ 1² + 2² + (3)² = √ 14

28. aplikasi vektor contoh soal dan pembahasannya​


Soal No. 1

Diberikan dua buah vektor gaya yang sama besar masing-masing vektor besarnya adalah 10 Newton seperti gambar berikut.

Jumlah Dua Buah Vektor

Jika sudut yang terbentuk antara kedua vektor adalah 60°, tentukan besar (nilai) resultan kedua vektor!

Pembahasan

Resultan untuk dua buah vektor yang telah diketahui sudutnya.

Rumus Resultan Dua Vektor

Dengan F1 = 10 N, F2 = 10 N, α adalah sudut antara kedua vektor (α = 60°). dan R adalah besar resultan kedua vektor.

Sehingga:

Soal No. 2

Dua buah vektor masing-masing F1 = 15 satuan dan F2 = 10 satuan mengapit sudut 60°.

Tentukan arah resultan kedua vektor!

Pembahasan

Langkah pertama tentukan dulu besar resultan vektornya:

Yang dimaksud arah resultan adalah sudut β pada gambar di bawah:

Arah resultan

Dengan rumus sinus:

diperoleh arah resultan:

Soal No. 3

Dua buah vektor kecepatan P dan Q masing-masing besarnya 40 m/s dan 20 m/s membentuk sudut 60°.

Tentukan selisih kedua vektor tersebut!

Pembahasan

Menentukan selisih dua buah vektor yang diketahui sudutnya:

Rumus Selisih Dua Vektor

Sehingga

Soal No. 4

Dua buah vektor gaya masing – masing 8 N dan 4 N saling mengapit sudut 120°. Tentukan besar resultan kedua vektor tersebut!

Pembahasan

Data:

F1 = 8 N

F2 = 4 N

α = 120°

R = ........

Seperti soal pertama hanya berbeda sudut antaranya, dengan rumus yang sama:

Diperoleh hasil

Catatan rumus:

cos (180° − α) = − cos α

Sehingga untuk nilai cos 120°:

cos 120° = cos (180° − 60°) = − cos 60° = − 1/2

Soal No. 5

Perhatikan gambar berikut!

Jika satu kotak mewakili 10 Newton, tentukan resultan antara kedua vektor!

Pembahasan

Cari jumlah resultan pada sumbu x dan sumbu y, cukup dengan menghitung kotak dari masing-masing vektor, F1 adalah 30 ke kanan, 40 ke atas, sementara F2adalah 50 ke kanan, 20 ke atas, kemudian masukkan rumus resultan:

Penyelesaian matematis jumlah vektor pada sumbu x dan sumbu y


29. Contoh soal uraian vektor


Sebuah gaya 20 N membentuk sudut 30° terhadap sumbu x positif, tentukan komponen-komponen gaya horisontal dan vertikal!
Jawab:
Komponen gaya horisontal Fx = F.Cos alfa
Fx = (20).Cos 30°
Fx = (20)(1/2 akar 3) = 10 akar 3 N
Komponen gaya vertikal Fy = F.Sin alfa
Fy = (20).Sin 30°
Fy = (20).(1/2)
Fy = 10 N

30. rumus dan contoh soal vektor posisi



Besar resultan penjumlahan dua buah vektor dapat dinyatakan dengan rumus sebagai berikut:
R = A + B
R = (Axi + Ayj + Azk) + (Bxi + Byj + Bzk)
R = (Ax + Bx)i + (Ay + By)j + (Az + Bz)k

Besar resultan pengurangan dua buah vektor dapat dinyatakan dengan rumus sebagai berikut:
R = A – B
R = (Axi + Ayj + Azk) – (Bxi + Byj + Bzk)
R = (Ax – Bx)i + (Ay – By)j + (Az – Bz)k

31. contoh soal vektor posisi dan pembahasanya


vektor posisi (r) = Xi + Yj  + Zk

32. Contoh soal vektor Dengan caranya


1. Dua buah gaya saling tegak lurus, besarnya masing-masing 3 N dan 4 N. Besar resultan kedua gaya tersebut adalah …
Pembahasan
Diketahui :
F1 = 3 N, F2 = 4 N
Ditanya : Resultan kedua vektor ?
Jawab :
Hanya terdapat dua vektor dan kedua vektor saling tegak lurus sehingga penyelesaiannya menggunakan rumus Pythagoras.


33. contoh soal vektor basis​


Jawab:

Contoh soal vektor basis​ :

Diketahui koordinat A(-1,3) dan

B(2, 0). Tuliskan vektor AB dalam vektor basis i, j.


34. contoh soal aplikasi vektor​


Jawaban:

1. Bagaimana cara menggunakan aplikasi Vektor??

2. Apa itu aplikasi Vektor??

3. Bisa didownload dimana aplikasi Vektor??

1. Kelompok besaran di bawah ini yang termasuk besaran vektor adalah . . . .

a. kelajuan, kuat arus, gaya

b. energi, usaha, banyak mol zat

c. kecepatan, momentum, kuat arus listrik

d. tegangan, intensitas cahaya, gaya

e. gaya, percepatan, waktu

jawab: C

pembahasan:

besaran vektor adalah besaran yang memiliki nilai dan arah

2. Besaran-besaran berikut yang dipengaruhi arahnya adalah ….

a. massa d. jarak

b. waktu e. kecepatan

c. usaha

jawab: E

kecepatan adalah besaran vektor

3.Pada perlombaan tarik tambang, kelompok A menarik ke arah timur dengan gaya 700 N. Kelompok B menarik ke barat dengan gaya 665 N. Kelompok yang memenangi perlombaan adalah kelompok . . . .

a. A dengan resultan gaya 25 N

b. A dengan resultan gaya 35 N

c. B dengan resultan gaya 25 N

d. B dengan resultan gaya 35 N

e. B dengan resultan gaya 45 N

jawab: B

pembahasan:

jika kedua vektor saling berlawanan maka dikurang

R = A – B

R = 700 – 665

R = 35 N manang A

4.Pada perlombaan tarik tambang, kelompok A menarik ke arah timur dengan gaya 700 N. Kelompok B menarik ke barat dengan gaya 665 N. Kelompok yang memenangi perlombaan adalah kelompok . . . .

a. A dengan resultan gaya 25 N

b. A dengan resultan gaya 35 N

c. B dengan resultan gaya 25 N

d. B dengan resultan gaya 35 N

e. B dengan resultan gaya 45 N

jawab: B

pembahasan:

jika kedua vektor saling berlawanan maka dikurang

R = A – B

R = 700 – 665

R = 35 N manang A

5.Sebuah mobil bergerak dengan kecepatan 50 km/jam membentuk sudut 30° terhadap sumbu x positif. Besar komponen vektor kecepatan tersebut pada sumbu x dan sumbu y berturut-turut adalah . . . .

a. 25 km/jam dan 25 √2 km/jam

b. 25 km/jam dan 25 √3 km/jam

c. 25 √3 km/jam dan 25 km/jam

d. 25 √3 km/jam dan 25 √2 km/jam

e. 25 √3 km/jam dan 25 √3 km/jam

jawab: C


35. contoh soal vektor bantuin


Jawaban:

@webygoodboy:(bendera Indonesia)

[b][i][c][FF0000]▓▓▓▓▓▓

[FFFFFF]▓▓▓▓▓▓

kenapa banyak yang ga bisa salin yah?


36. contoh soal dan penyelesaian dari analisis vektor


maaf ya kalau salah
semoga membantu
terimakasih

37. berikan beberapa contoh soal tentang vektor!​


Jawaban:

Ada dua buah vektor gaya yang sama besar dan masing – masing vektor besar nya ialah sebesar 10 Newton seperti gambar berikut ini :

sudut yang terbentuk antara kedua vektor adalah 60°

Jika sudut yang terbentuk nya antara kedua vektor yakni sekitar 60°, maka tentukanlah berapa besar atau nilai resultan dari kedua vektor tersebut ?

Jawaban nya :

Resultan untuk 2 buah vektor yang telah kita ketahui sudut nya ialah :

R = √F12 + √F22 + √2 F1 F2 cos

Dengan F1 = 10 N, lalu F2 = 10 N, kemudian α yakni sebuah sudut antara kedua vektor ( α = 60° ), dan R ialah besar resultan dari kedua buah vektor.

Sehingga menghasilkan :

R = √10 2 + √10 2 + √2 . 10 . 10 cos . 60o

= √10 2 + √10 2 + √2 . 10 . 10 . 0,5

= √300 = 10 √3 Newton

Penjelasan dengan langkah-langkah:

itulah jawabanya

Soal No. 1

Ada dua buah vektor gaya yang sama besar dan masing-masing vektor besar nya tersedia sebesar 10 Newton

Jika sudut yang terbentuk antara kedua vektor

yaitu sekitar 60°, maka tentukan berapa besar atau nilai yang dihasilkan dari kedua vektor tersebut ?

Jawabannya :

Hasil untuk 2 buah vektor yang telah kita ketahui sudutnya ada :

R = F 1 2 + F 2 2 + 2 F 1 F 2 cos

Dengan F 1 = 10 N, lalu F 2 = 10 N, kemudian yaitu sebuah sudut antara kedua vektor ( = 60° ), dan R adalah besar hasil dari kedua vektor buah.

Sehingga menghasilkan :

R = 10 2 + 10 2 + 2 . 10 . 10 kos. 60 _

= 10 2 + 10 2 + 2 . 10 . 10 . 0,5

= 300 = 10 3 Newton


38. Essay 1. Buatlah contoh menurut pendapatmu sendiri 2 contoh soal vektor penjumlahan 2. Buatlah contoh menurut pendapatmu sendiri 2 contoh soal vektor pengurangan 3 Buatlah contoh menurut pendapatmu sendiri 2 contoh soal vektor perkalian 4 Sebutkan jenis-jenis vektor 5 Tuliskan rumus panjang vektor


1. Contoh soal vektor penjumlahan:

a) Diberikan dua vektor A dengan komponen (2, 3) dan B dengan komponen (1, -2). Tentukan hasil penjumlahan vektor A + B.

b) Diberikan vektor C dengan komponen (4, -1) dan vektor D dengan komponen (-2, 5). Hitunglah vektor hasil penjumlahan C + D.

2. Contoh soal vektor pengurangan:

a) Diberikan dua vektor E dengan komponen (3, 5) dan F dengan komponen (-2, 1). Cari hasil pengurangan vektor E - F.

b) Diberikan vektor G dengan komponen (6, -3) dan vektor H dengan komponen (1, 4). Hitunglah vektor hasil pengurangan G - H.

3. Contoh soal vektor perkalian:

a) Diberikan vektor I dengan komponen (2, -3). Hitunglah hasil perkalian vektor I dengan skalar 5.

b) Diberikan vektor J dengan komponen (4, 1). Tentukan vektor hasil perkalian J dengan skalar -3.

4. Jenis-jenis vektor:

a) Vektor kolom: Vektor yang ditulis dalam bentuk matriks kolom, misalnya vektor [2, 5, -1].

b) Vektor baris: Vektor yang ditulis dalam bentuk matriks baris, misalnya vektor [3 -2 0].

c) Vektor nol: Vektor yang semua komponennya adalah nol, misalnya vektor [0, 0, 0].

d) Vektor satuan: Vektor yang memiliki panjang/magnitudo 1, misalnya vektor [1, 0, 0] atau [0, 1, 0] dalam koordinat kartesian.

e) Vektor bebas: Vektor yang tidak dapat dinyatakan sebagai kombinasi linear dari vektor-vektor lain.

5. Rumus panjang vektor:

Rumus panjang vektor (magnitudo) dalam koordinat kartesian dapat dihitung menggunakan rumus jarak Euclidean atau norma vektor. Untuk vektor dengan komponen (x, y, z), rumusnya adalah:

Panjang vektor = √(x² + y² + z²)

Rumus ini berlaku untuk vektor dengan dimensi tiga. Jika vektor memiliki dimensi yang berbeda, rumusnya akan disesuaikan dengan jumlah komponen vektor tersebut.

jadikan jawaban tercerdas ya


39. contoh soal dari vektor posisi


diberikan:
vektor p= vektor 2a - vektor 3b
vektor q= vektor a + vektor b
nyatakan dalam vektor a dan vektor b setiap operasi vektor berikut:
a. vektor p + vektor 3q
b. vektor p - vektor 3q - 2( vektor 2q - vektor q)

40. contoh soal vektor 3D​


ni contohnya semangat mengerjakankanya ╰(^3^)╯


Video Terkait

Kategori matematika