Siapa Jayabaya

Siapa Jayabaya

apakah isi ramalan jayabaya dalam jangka jayabaya

Daftar Isi

1. apakah isi ramalan jayabaya dalam jangka jayabaya


isi ramalan Jayabaya dalam Jangka Jayabaya berisi ramalan-ramalan tentang nasib Pulau Jawa

2. apakah isi ramalan Jayabaya dalam jangka Jayabaya?


Nusantara akan bebas dari penjajahan ratusan tahun kemudian

3. Apakah isi ramalan Jayabaya dalam Jangka Jayabaya


Nusantara akan bebas dari penjajahan ratusan tahun kemudian

4. berapa umur jayabaya?


Umur prabu Jayabaya Adalah 18881 thn.. Mf kalo slh sy msh pemula

5. apa nama ramalan yang terkenal pada masa pemerintahan jayabaya?jangka jayabaya


kalau gak salah jangka jayabayajawabanya Wong Joyoboyo....
#Slam kenal y...

6. siapakah jayabaya itu ?


Jayabaya adalah raja Kadiri yang memerintah sekitar tahun 1135-1157.

⇔"Semoga Membantu"jayabaya adalah seorang raja kerajaan kediri yg terkenal akan ramalannya. Ramalan itu disebut sebagai ramalan jayabaya.
jayabaya memerintah dr thun 1135-1157.
semoga membantu :D

7. Salah satu ramalan jayabaya yang tercantum dalam buku jangka jayabaya menyebutkan bahwa pasar ilang kumandang


Jawaban:

Ramalan "pasar ilang kumandang" dalam kitab Jangka Jayabaya bisa diartikan sebagai terjadinya penurunan atau bahkan hilangnya aktivitas perdagangan di suatu tempat


8. menganalisis ramalan jayabaya


Ramalan JayaBaya atau lebih dikenal sebagai Jangka JayaBaya
yyyduxhfufufufufcyf yduxhfufufufufcyf yduxhfufufufufcyf yduxhfufufufufcyf yduxhfufufufufcyf yduxhfufufufufcyf

9. jayabaya terkenal dengan ramalannya yang memuat masa depan bangsa indonesia. Ramalan jayabaya disebut


jangka jayabaya,,maaf kalo salah ya!!Jangka Jayabaya.. Semoga membantu:-) :-) :-)

10. tindakan raja jayabaya


Pemerintahan Jayabhaya dianggap sebagai masa kejayaan Kediri. Peninggalan sejarahnya berupa prasasti Hantang (1135), prasasti Talan (1136), dan prasasti Jepun (1144), serta Kakawin Bharatayuddha (1157). Pada prasasti Hantang, atau biasa juga disebut prasasti Ngantang, terdapat semboyan Panjalu Jayati, yang artinya Kediri menang. Prasasti ini dikeluarkan sebagai piagam pengesahan anugerah untuk penduduk desa Ngantang yang setia pada Kediri selama perang melawan Jenggala. Dari prasasti tersebut dapat diketahui kalau Jayabhaya adalah raja yang berhasil mengalahkan Janggala dan mempersatukannya kembali dengan Kediri. Kemenangan Jayabhaya atas Jenggala disimbolkan sebagai kemenangan Pandawa atas Korawa dalam kakawin Bharatayuddha yang digubah oleh empu Sedah dan empu Panuluh tahun 1157.

11. jelaskan isi ramalan jayabaya dalam rangka jangka jayabaya


Ramalannya adalah indonesia akan merdeka di perang melawan belanda dan jepang

12. makna ramalan jayabaya


Ramalan Jayabaya atau sering disebut Jangka Jayabaya adalah ramalan dalam tradisi Jawa yang salah satunya dipercaya ditulis oleh Jayabaya, raja Kerajaan Kediri. Ramalan ini dikenal pada khususnya di kalangan masyarakat Jawa yang dilestarikan secara turun temurun oleh para pujangga. Asal usul utama serat ramalan Jayabaya dapat dilihat pada kitab Musasar yang digubah oleh Sunan Giri Prapen. Sekalipun banyak keraguan keasliannya, tapi sangat jelas bunyi bait pertama kitab Musasar yang menuliskan bahwa Jayabaya yang membuat ramalan-ramalan tersebut.

13. jayabaya memerintah di kerajaan


jayabaya memerintah di kerajaan majapahitkarajaan nya adolah karajaan kediri

14. apa yang anda ketahui tentang ramalan jayabaya?


ramalandalamtradisiJawayangsalah satunyadipercayaditulisoleh Jayabaya,rajaKerajaanKediri.raja jayabaya mengarang kitab jangka jayabaya

15. hal yang dapat diteladani dari jayabaya


hal yang harus diteladani dari jayabaya adalah ramalannyasifatnya dong,masa ramalan nya

16. Gelar hayam wuruk setelah menjadi raja adalah......... Apakah isi ramalan jayabaya dalam jangka jayabaya?


Gelarnya Maharaja Sri Rajasanagara
Sri Kertajasa Jayawardhana

17. Apa yang anda ketahui tentang Jongko Jayabaya


Ramalan Jayabaya yaitu datangny ratu adil, indonesia akan dijajah oleh orang berkulit putih dan orang berambut jagung,& kebo nyusu gudel
#SemogaBermanfaat

18. jelaskan tugas jayabaya


Maharaja Jayabhaya adalah raja Kadiri yang memerintah sekitar tahun 1135-1157. Nama gelar lengkapnya adalah Sri Maharaja Sang Mapanji Jayabhaya Sri Warmeswara Madhusudana Awataranindita Suhtrisingha Parakrama Uttunggadewa.
peranan dari Jayabaya :
Bidang Politik
Prabu Jayabaya adalah seorang tokoh sejarah, tokoh mistik, tokoh mitos, sekaligus tokoh legenda. Beliau dikenal di dalam sejarah sebagai raja yang bergelar Sang Mapanji Jayabaya Sri Darmaiswara Madusudana Wartanindita, raja di Mamenang. Beliau adalah putra mahkota raja Airlangga di kahuripan. Prabu Jayabaya adalah seorang sastrawan dan budayawan yang memerintahkan penulisan kitab Bharatayuda oleh Mpu Sedah dan Mpu Panuluh. Hal ini sejalan dengan keterangan Marwati Djoenet Poesponegoro Nugroho Notosusanto (1990:257) sebagai berikut:
Hal ini dibuktikan dengan Prasasti Ngantang yang berisi tulisan Pangjalu Jayati (berarti Kediri menang). Kemenangan Kerajaan Kediri dalam perluasan wilayah mengilhami Pujangga Empu Sedah dan Empu Panulu untuk menulis kitab Bharatayudha. Perang Bharatayudha merupakan perang saudara antara Pendawa dan Kurawa. Perang tersebut menjadi inspirasi isi kitab Bharatayudha yang menceritakan perang saudara antara Kerajaan Kediri dan Kerajaan Jenggala.
Berdasarkan keterangan di atas dapat diambil pengertian bahwa dengan adanya perluasan wilayah tersebut maka Mpu Sedah dan Mpu Panulu dapat menulis kitab Bharatayudha yang isi nya tentang perang saudara antara Kerajaan Kediri dan Kerajaan Jenggala. Oleh karena itu, di bawah pemerintahan Prabu Jayabaya Kerajaan Kediri dan Kerajaan Jenggala berhasil di persatukan lagi.Prabu Jayabaya merupakan raja yang adil dan bijaksana di dalam memimpin Kerajaan Kediri, hukum benar-benar ditegakkan di Kerajaan tersebut. Tidak ada orang dikenakan hukuman badan (artinya hukum kurungan), sehingga tidak diperlukan rumah penjara, yang ada hanyalah hukum denda. Mereka yang bersalah harus membayar denda yang telah ditentukan besarnya, bagi pencuri ataupun penyamun hukumannya tidak lain hukuman mati.Di dalam Legenda, Prabu Jayabaya pada akhir hayatnya moksa (meninggalkan dunia dengan jasadnya) di desa Menang daerah Kediri. Meskipun tidak ada bukti yang meyakinkan, namun banyak orang yang mempercayainya bahkan di desa itu telah didirikan Monumen oleh yayasan Hondodento. Tiap pergantian tahun pada tanggal 1 sura diadakan ziarah.Prabu Jayabaya dimitoskan sebagai tokoh bhatara wisnu, oleh karena itu weruh sadurunge winarah ( tahu sebelum diberitahu ). Prabu Jayabaya yang bergelar Sang Mapanji Jayabaya Sri Dharmaishwara Madus Sudana Wartanindhita memang melebihi raja-raja yang lain. Selain dia dapat mengatur ketatanegaraan/pemerintahan dengan sebaik-baiknya, juga oleh sebagian orang dianggap masih titisan Bhatara Wisnu yang terakhir. Lebih-lebih karena wajahnya yang tampan disertai kepandaiannya dalam berbagai hal untuk menambah ketenaran sang prabu.
Bidang Ekonomi
Pada masa pemerintahan Prabu Jayabaya (1135-1157 M), Kerajaan Kediri mencapai puncak kejayaan. Saudagar Cina bernama Kho Ku Fei pada tahun 1200 M, mencatat bahwa Kerajan Kediri merupakan Negara yang teratur serta telah memiliki mata uang emas dan aturan pajak yang baik.Kerajaan Kediri menjadi terkenal bukan saja hubungan didalam negeri tetapi juga hubungan dengan luar negeri. Hal ini sejalan dengan keterangan Andjar Any (1984:45) sebagai berikut:Hubungan dengan luar negeri sudah sangat maju bahkan catatan Tionghoa memberitakan bahwa diwaktu itu ada suatu Kerajaan besar di Pulau Jawa yang bernama Kediri dengan rajanya bernama Jayabaya. Dikisahkan bahwa penduduk Kediri mempunyai adat rambutnya dibiarkan terurai, memakai kain sampai kebawah lutut bertempat tinggal dirumah yang cukup bagus. Laintainya terbuat dari batu ubin berwarna-warni ada yang hijau, kuning, dan lain-lainnya. Sedangkan raja rambutnya tidak diurai tetapi disanggul memakai pakaian terbuat dari sutera alam. Kakinya memakai terompah (sepatu) terbuat dari kulit binatang.

19. sebutkan ramalan jayabaya!


Akeh manungsa mung ngutamakke dhuwit--- Banyak orang hanya mementingkan uang.
Lali kamanungsan--- Lupa jati kemanusiaan.
Lali kabecikan--- Lupa hikmah kebaikan.
Lali sanak lali kadang--- Lupa sanak lupa saudara.
Akeh bapa lali anak--- Banyak ayah lupa anak.
Akeh anak wani nglawan ibu--- Banyak anak berani melawan ibu.
Nantang bapa--- Menantang ayah.
Sedulur padha cidra--- Saudara dan saudara saling khianat.
-  Istilah Notonogoro. Di mana dia memprediksi siapa-siapa saja yang akan menjadi pemimpin negeri ini. Banyak kalangan spiritual yang mengartikan istilah Notonogoro sebagai pemenggalan akhir dari nama presiden di republik ini yang terdiri dari No-To-No-Go-Ro yang selanjutnya diawali oleh "No" Soekarno, "To" Soeharto.

- Menyebut suatu saat Pulau Jawa akan terbelah dua.


20. apa yang anda ketahui tentang jongko jayabaya


jongko jayabaya adalah sebutan untuk jayabaya karena jayabaya terkenal dengan ramalannya

21. apa yang kamu ketahui tentang jongko jayabaya


ramalan raja jayabayaseorang raja yang dapat meramal tamu yang akan datang kekerajaanya

22. jayabaya dikenal dengan


ramalannya.. jangka jayabaya namanyaRamalannya....pangeran joyoboyo... .klo gak salah

23. apa yang di maksud ramalan jayabaya?


ramalan jaya baya atau sering disebut jangka jaya baya adalah ramalan dari tradisi jawa yang salah satunya ditulis oleh jayabaya dari kerajaan kediri

24. Siapakah jayabaya itu


Jayabaya adalah raja terbesar dari Kerajaan Panjalu atau Kadiri yang sekarang disebut Kediri. Ia memerintah dari tahun 1135 sampai 1157 Masehi. Namanya selalu dikaitkan dengan Jangka Jayabaya, yang berisi ramalan-ramalan tentang nasib Pulau Jawa.

25. Apakah isi ramalan Jayabaya itu


Ramalan Jayabaya atau sering disebut Jangka Jayabaya adalah ramalan dalam tradisi Jawa yang salah satunya dipercaya ditulis oleh Jayabaya, raja Kerajaan Kediri. Ramalan ini dikenal pada khususnya di kalangan masyarakat Jawa yang dilestarikan secara turun temurun oleh para pujangga.

Jawaban:

Akan ada bangsa kerdil yang membebaskan bangsa indonesia dr penjajahan


26. bagai mana isi lamaraan jayabaya​


Jawaban:

ISI RAMALAN JAYABAYA

1. Pulau jawa akan terpecah

2. Maraknya pergaulan dan seks bebas

3. Munculnya Transportasi modern

4. Banyak orang yang bersekutu dengan jin (mencari kekayaan, jodoh, dll)

5. Maraknya Korupsi yang dilakukan besar besaran oleh suatu kelompok maupun perseorangan

6. dll


27. Jayabaya merupakan jelmaan dewa??


Tidak karena itu hanya mitos dan semua orang ciptaan tuhan

28. puisi yang bertemakan Jayabaya​


Jawaban:

Si Raja Jayabaya, Terkenal dengan kebijaksanaannya

Berperan menjadi panutan, bagi para pemuda

Mengajarkan kebijakan berfikir, serta berpikir jernih

Merevolusi cara pandang, dalam menyikapi masalah

Dalam keadaan genting, dia tetap teguh berdiri

Menjadi pemimpin yang baik, bagi rakyatnya

Kebijaksanaan yang luar biasa, mampu mengendalikan situasi

Membuat rakyatnya berterima kasih, atas perhatiannya

Dia mengajarkan bahwa kesabaran adalah rahasia sukses

Serta berusaha menyelesaikan masalah, tanpa berbicara banyak

Membimbing para pemuda, menjadi pemimpin yang kuat

Agar dapat menghadapi masalah, tanpa ragu-ragu

Tiada yang dapat menandingi, kebijaksanaan Raja Jayabaya

Yang dikenang hingga kini, sebagai simbol kehebatan

Agungnya kebijaksanaan, telah mengubah dunia

Dan akan terus dikenang, oleh generasi selanjutnya.


29. Raja Jayabaya terkenal dengan ramalannya yang bernama A.Kitab Sutasoma B.jangka Jayabaya C.Negarakertagama C.Prasasti


Jawabannya:B. jangka Jayabaya

kitab tersebut bernama Jangka Jayabaya



30. Apakah hubungan antara ramalan Jayabaya dengan pemberontakan APRA yang dipimpin oleh Westerlling......A. karena ramalan Jayabaya, Westerling dapat menguasai Indonesia B. APRA adalah organisasi yang dibentuk oleh hasil ramalan Jayabaya C. ramalan Jayabaya dengan pemberontakan APRA saling berhubungan D. berdasarkan isi buku ramalan Jayabaya, Westerling menganggap dirinya Ratu Adil dan kemudian mendirikan APRA E. karena ramalan Jayabaya, maka terjadi banyak kekacauan


Apakah hubungan antara ramalan Jayabaya dengan pemberontakan APRA yang dipimpin oleh Westerlling......

A. karena ramalan Jayabaya, Westerling dapat menguasai Indonesia  

B. APRA adalah organisasi yang dibentuk oleh hasil ramalan Jayabaya  

C. ramalan Jayabaya dengan pemberontakan APRA saling berhubungan  

D. berdasarkan isi buku ramalan Jayabaya, Westerling menganggap dirinya Ratu Adil dan kemudian mendirikan APRA  

E. karena ramalan Jayabaya, maka terjadi banyak kekacauan

Jawaban: D. berdasarkan isi buku ramalan Jayabaya, Westerling menganggap dirinya Ratu Adil dan kemudian mendirikan APRA  

Pembahasan

Angkatan Perang Ratu Adil atau yang disingkat dengan APRA adlaah sebuah bentuk milisi dan juga tentara swasta yang dimana pro dengan pemerintahan Belanda yang dimana kemudian didirikan pada masa Revolusi Nasional Indonesia. Milisi ini kemudian dibentuk oleh mantan Kapten DST KNIL Raymond Westerling yang dimana kemudian setelah dilakukannya mobilisasi Depot Speciale Troepen yang dimana terjadi pada tanggal 15 Januari 1949. Nama Ratu Adil sendiri sejatinya adalah sebuah bentuk dari ramalan kuno Jawa oleh Jayabaya yang dimana kemudian memberikan sebuah ramalan tentang akan kedatangan Ratu Adil.

 

Pelajari lebih lanjut

1. Materi tentang Pemimpin perang ratu Adil adalah  https://brainly.co.id/tugas/253981

2. Materi tentang apa yang dimksd istilh ratu adil https://brainly.co.id/tugas/4433322

-----------------------------

 

Detil jawaban

Kelas: 12

Mapel: Sejarah

Bab: Bab 2 - Perjuangan Melawan Ancaman Pemberontakan

Kode: 12.3.2

Kata Kunci: APRA, Westerling, Ratu Adil


31. Apa perjuangan raja jayabaya?


Bidang Politik
Prabu Jayabaya adalah seorang tokoh sejarah, tokoh mistik, tokoh mitos, sekaligus tokoh legenda. Beliau dikenal di dalam sejarah sebagai raja yang bergelar Sang Mapanji Jayabaya Sri Darmaiswara Madusudana Wartanindita, raja di Mamenang. Beliau adalah putra mahkota raja Airlangga di kahuripan. Prabu Jayabaya adalah seorang sastrawan dan budayawan yang memerintahkan penulisan kitab Bharatayuda oleh Mpu Sedah dan Mpu Panuluh. Hal ini sejalan dengan keterangan Marwati Djoenet Poesponegoro Nugroho Notosusanto (1990:257) sebagai berikut:
Hal ini dibuktikan dengan Prasasti Ngantang yang berisi tulisan Pangjalu Jayati (berarti Kediri menang). Kemenangan Kerajaan Kediri dalam perluasan wilayah mengilhami Pujangga Empu Sedah dan Empu Panulu untuk menulis kitab Bharatayudha. Perang Bharatayudha merupakan perang saudara antara Pendawa dan Kurawa. Perang tersebut menjadi inspirasi isi kitab Bharatayudha yang menceritakan perang saudara antara Kerajaan Kediri dan Kerajaan Jenggala.
Maharaja Jayabhaya adalah raja Kadiri yang memerintah sekitar tahun 1135-1157. Nama gelar lengkapnya adalah Sri Maharaja Sang Mapanji Jayabhaya Sri Warmeswara Madhusudana Awataranindita Suhtrisingha Parakrama Uttunggadewa.
peranan dari Jayabaya :
Bidang Politik
Prabu Jayabaya adalah seorang tokoh sejarah, tokoh mistik, tokoh mitos, sekaligus tokoh legenda. Beliau dikenal di dalam sejarah sebagai raja yang bergelar Sang Mapanji Jayabaya Sri Darmaiswara Madusudana Wartanindita, raja di Mamenang. Beliau adalah putra mahkota raja Airlangga di kahuripan. Prabu Jayabaya adalah seorang sastrawan dan budayawan yang memerintahkan penulisan kitab Bharatayuda oleh Mpu Sedah dan Mpu Panuluh. Hal ini sejalan dengan keterangan Marwati Djoenet Poesponegoro Nugroho Notosusanto (1990:257) sebagai berikut:
Hal ini dibuktikan dengan Prasasti Ngantang yang berisi tulisan Pangjalu Jayati (berarti Kediri menang). Kemenangan Kerajaan Kediri dalam perluasan wilayah mengilhami Pujangga Empu Sedah dan Empu Panulu untuk menulis kitab Bharatayudha. Perang Bharatayudha merupakan perang saudara antara Pendawa dan Kurawa. Perang tersebut menjadi inspirasi isi kitab Bharatayudha yang menceritakan perang saudara antara Kerajaan Kediri dan Kerajaan Jenggala.
Berdasarkan keterangan di atas dapat diambil pengertian bahwa dengan adanya perluasan wilayah tersebut maka Mpu Sedah dan Mpu Panulu dapat menulis kitab Bharatayudha yang isi nya tentang perang saudara antara Kerajaan Kediri dan Kerajaan Jenggala. Oleh karena itu, di bawah pemerintahan Prabu Jayabaya Kerajaan Kediri dan Kerajaan Jenggala berhasil di persatukan lagi.Prabu Jayabaya merupakan raja yang adil dan bijaksana di dalam memimpin Kerajaan Kediri, hukum benar-benar ditegakkan di Kerajaan tersebut. Tidak ada orang dikenakan hukuman badan (artinya hukum kurungan), sehingga tidak diperlukan rumah penjara, yang ada hanyalah hukum denda. Mereka yang bersalah harus membayar denda yang telah ditentukan besarnya, bagi pencuri ataupun penyamun hukumannya tidak lain hukuman mati.Di dalam Legenda, Prabu Jayabaya pada akhir hayatnya moksa (meninggalkan dunia dengan jasadnya) di desa Menang daerah Kediri. Meskipun tidak ada bukti yang meyakinkan, namun banyak orang yang mempercayainya bahkan di desa itu telah didirikan Monumen oleh yayasan Hondodento. Tiap pergantian tahun pada tanggal 1 sura diadakan ziarah.Prabu Jayabaya dimitoskan sebagai tokoh bhatara wisnu, oleh karena itu weruh sadurunge winarah ( tahu sebelum diberitahu ). Prabu Jayabaya yang bergelar Sang Mapanji Jayabaya Sri Dharmaishwara Madus Sudana Wartanindhita memang melebihi raja-raja yang lain. Selain dia dapat mengatur ketatanegaraan/pemerintahan dengan sebaik-baiknya, juga oleh sebagian orang dianggap masih titisan Bhatara Wisnu yang terakhir. Lebih-lebih karena wajahnya yang tampan disertai kepandaiannya dalam berbagai hal untuk menambah ketenaran sang prabu.
Bidang Ekonomi
Pada masa pemerintahan Prabu Jayabaya (1135-1157 M), Kerajaan Kediri mencapai puncak kejayaan. Saudagar Cina bernama Kho Ku Fei pada tahun 1200 M, mencatat bahwa Kerajan Kediri merupakan Negara yang teratur serta telah memiliki mata uang emas dan aturan pajak yang baik.Kerajaan Kediri menjadi terkenal bukan saja hubungan didalam negeri tetapi juga hubungan dengan luar negeri. Hal ini sejalan dengan keterangan Andjar Any (1984:45) sebagai berikut:Hubungan dengan luar negeri sudah sangat maju bahkan catatan Tionghoa memberitakan bahwa diwaktu itu ada suatu Kerajaan besar di Pulau Jawa yang bernama Kediri dengan rajanya bernama Jayabaya. Dikisahkan bahwa penduduk Kediri mempunyai adat rambutnya dibiarkan terurai, memakai kain sampai kebawah lutut bertempat tinggal dirumah yang cukup bagus. Laintainya terbuat dari batu ubin berwarna-warni ada yang hijau, kuning, dan lain-lainnya. Sedangkan raja rambutnya tidak diurai tetapi disanggul memakai pakaian terbuat dari sutera alam. Kakinya memakai terompah (sepatu) terbuat dari kulit binatang.

32. apa hal menarik dari raja jayabaya ?


ramalan Jayabaya
Disebut Jangka Jayabaya
Ramalan ini terbukti kebenarannya..
Jayabaya mampu meramalkan bahwa Belanda dan jepan akan datang ke Indonesia

33. Jangka Jayabaya tentang penjajahan


Bagi sebagian penduduk Jawa, Jangka Jayabaya dianggap memiliki kedudukan yang istimewa. Kitab “legendaris” ini diposisikan sebagai “panduan” guna mengetahui masa depan kehidupan yang berkembang di atas daratan Pulau Jawa. Secara mitologis keberadaan kitab ini sering dihubungkan dengan adanya nuansa ramalan dan proyeksi jaman. Namun demikian hanya sedikit orang Jawa yang pernah membaca buku ini secara langsung. Bahkan lebih sedikit lagi yang mengetahui bahwa karya sastra ini memiliki banyak versi.Di antara ragam Serat Jangka Jayabaya, salah satu versi yang ada bercerita tentang Syekh Subakir dan perannya dalam membangun peradaban bangsa manusia di Pulau Jawa. Oleh karena itu Serat Jangka Jayabaya ini sering disebut sebagai “Jangka Jayabaya Syekh Bakir”.1 Secara tradisi, cerita babad ini dianggap sebagai karya Pangeran Adilangu, pujangga Kasunanan Kartasura. Meskipun demikian karya ini dianggap sebagai karya turunan dari karya sastra lainnya dari jaman yang lebih lampau.2Serat Jangka Jayabaya Syekh Bakir ini berbentuk tembang Macapat yang terdiri dari dua pupuh lagu yaitu tembang Sinom dan Pangkur. Tembang Sinom terdiri dari 26 bait lagu. Sedangkan Pupuh tembang Pangkur terdiri dari 40 bait lagu. Secara umum, isi Serat Jangka Jayabaya Syekh Bakir berbeda dengan Serat Jangka Jayabaya versi lainnya. Jika dalam kitab jangka yang umumnya bersumber dari Jangka Jayabaya versi Musarar3biasanya meminjam nama Syaikh Maulana Ngali Syamsujen sebagai sebagai guru Prabu Jayabaya untuk pengantar visi jangka. Maka Serat Jangka Jayabaya Syekh Bakir menggunakan tokoh Syekh Subakir sebagai utusan Sultan Rum, dalam hal ini Sultan dari Turki Utsmani,4 berusaha untuk mengisi dan membudayakan Pulau Jawa yang masih kosong dari manusia.Bait 117 – 119 Jangaka Jayabaya: Zaman Penjajahan
Bait 117
Bbesuk yen ana kreta lumaku tanpa turangga,  tanah jawa kalungan wesi, prahu lumaku ing ndhuwur awang-awang, kali gedhe ilang kedhunge pasar ilang kumrandhange, hiya iku pertandhane tekane zaman kababare jangka Jayabaya wus amrepeki.
artinya : Kelak bila ada kereta berjalan tanpa ditarik kuda, tanah Jawa berkalung besi, perahu berjalan di angkasa, sungai besar hilang lubuknya, pasar hilang kumandangnya, itulah tanda-tandan akan datangnya zaman dimana ramalan jangka Jayabaya mendekati kenyataan.

bait 119
akeh barang lumebu luweng, akeh wong kaliren lan wuta, akeh sing duwe wirang marga kepeksa, wong tuku ngglenik sing dodol, sing dodol akal-akal.
artinya : Banyak barang masuk lubang, banyak orang yang kelaparan dan buta, banyak yang terkena malu karena terpaksa. Pembeli membujuk penjual, sementara penjual pandai menipu.

34. apa itu ramalan jayabaya


Biasa disebut jangka jayabaya=ramalan dalam tradisi jawa yang salah satunya dipercaya ditulis oleh jayabaya ( raja kerajaan Kediri )

35. apa yang kalian ketahui dengan Jayabaya


jawab:

Maharaja Jayabhaya adalah raja kediri yang memerintah sekitar tahun 1135-1157.Pemerintahan Jayabhaya dianggap sebagai masa kejayaan Kediri. Peninggalan sejarahnya berupa prasasti Hantang (1135), prasasti Talan (1136), dan prasasti Jepun (1144), serta Kakawin Bharatayuddha (1157).


semoga membantu


36. bagaimana cara raja jayabaya menyatukan kerajaan kediri dan kerajaan jayabaya?


cara raja jayabaya menyatukan kerajaan kediri dan kerajaan jayabaya menunjukkan kewibawaannya sebagai raja, menyatakan dirinya keturunan Airlangga dan titisan dewa wisnu.

37. isi ramalan jayabaya


Besuk yen wis ana kreta tanpa jaran --- Kelak jika sudah ada kereta tanpa kuda.
    Tanah Jawa kalungan wesi --- Pulau Jawa berkalung besi.
    Prahu mlaku ing dhuwur awang-awang --- Perahu berjalan di angkasa.
    Kali ilang kedhunge --- Sungai kehilangan mata air.
    Pasar ilang kumandhang --- Pasar kehilangan suara.
    Iku tandha yen tekane zaman Jayabaya wis cedhak --- Itulah pertanda zaman Jayabaya telah mendekat.
    Bumi saya suwe saya mengkeret --- Bumi semakin lama semakin mengerut.
    Sekilan bumi dipajeki --- Sejengkal tanah dikenai pajak.
 

38. Apa yang kamu ketahui tentang raja jayabaya


jayabaya raja Kadiri yang memerintah sekitar tahun 1135-1157. Nama gelar lengkapnya adalah Sri Maharaja Sang Mapanji Jayabhaya Sri Warmeswara Madhusudana Awataranindita Suhtrisingha Parakrama Uttunggadewa.saya mengetahui yaitu iya mempunyai ramalan joyo boyo yaitu nasib pulau jawa

39. Puncak Kerajaan Kediri terjadi pada masa pemerintahan Jayabaya. Jayabaya berhasil mengalahkan kerajaan Jenggala yang sempat memberontak ingin memisahkan diri. Kemenangan Jayabaya diabadikan dalam kitab


Jawaban:

jangka jayabhaya

Penjelasan:


40. tindakan jayabaya selama memerintah


Pemerintahan Jayabhaya dianggap sebagai masa kejayaan Kediri. Peninggalan sejarahnya berupa prasasti Hantang (1135), prasasti Talan (1136), dan prasasti Jepun (1144), serta Kakawin Bharatayuddha (1157).

Video Terkait

Kategori ips